Persyaratan Sistem pada Windows:

1. Operating Systems : Windows 7 SP1 or later (64-bit).
2. Disk Space : 400 MB (belum termasuk penyimpanan untuk IDE/tools).
3. Tools : Flutter membutuhkan beberapa tools yang sudah ada, seperti:
4. Windows PowerShell 5.0 atau yang terbaru (Windows 10 otomatis sudah terinstal)
5. Git versi 2 pada Windows yang dapat digunakan pada CMD.

Cara instalasi pada Windows:

1. Mendownload SDK Flutter versi stable yang sudah release pada alamat url: https://storage.googleapis.com/flutter_infra/releases/stable/windows/flutter_windows_1.17.1-stable.zip 
2. Ekstrak file zip dan tempatkan flutter ke folder yang diinginkan (sebagai contoh, C:\src\flutter; jangan install Flutter di folder seperti C:\Program Files\ yang membutuhkan hak akses).

atau

1. Ada alternatif lain untuk mendapatkan SDK Flutter dengan mengkloning dari repositori github flutter versi stable yang sudah release dengan perintah sebagai berikut: $ git clone https://github.com/flutter/flutter.git -b stabl3

Konfigurasi setelah melakukan instalasi flutter:

1. Jika ingin menjalankan perintah Flutter di konsol Windows, ikuti langkah berikut ini: dari search bar di Start, masukkan env dan pilih select Edit environment variables for your account.
2. Di bawah Users variable periksa apakah ada entri yang disebut Path.
3. Jika sudah ada, tambahkan alamat folder dari flutter/bin dengan memisahkan nilai yang sudah ada dengan `;`.
4. Jika belum ada,  masukkan user variabel dengan nama Path dengan nilai dari alamat folder dari flutter/bin.
5. Kalian perlu menutup dan membuka kembali konsol Windows agar perubahan bisa diterapkan, dan jalankan perintah $ flutter doctor untuk mengecek apakah perintah Flutter sudah bisa dijalankan.